Langkah Awal

Oke, hari ini tepat Minggu terakhir di bulan September 2013. Sungguh banyak cerita di menit-menit yang dulu yang seharusnya aku abadikan melalui tulisan disini. Mungkin waktu di hari-hari kemarin tak sebanyak detik yang aku miliki kini, oke tak perlu difikirkan. mari ijinkan saya untuk setidaknya berbagi sedikit apa yang saya punya...

Kira-kira sebutan apa ya yang cocok untuk menyapa kalian yang sempat membaca tulisan sederhanaku ini? emm.. teman? atau kawan? mungkin kawan terdengar lebih bersahabat. Baik kuletakkan sapaan ini di pikiranku sehingga kita lebih dapat akrab berbagi cerita.

Lanjut,
1 September 2013
Hari itu sekolahku berulang tahun yang ke 24. Aku bersekolah di SMAN 7 Denpasar, cukup mudah ditemukan jika kalian berkunjung ke Denpasar. Seperti halnya di tanggal yang sama namun tahun yang berbeda tentunya, sekolahku selalu merayakan puncak acara ulang tahun ini dengan mempersembahkan bakat-bakat seluruh siswa yang ada di sekolah. Baik itu penampilan teater, band, tari tradisional sampai tarian modern, penampilan musik dan masih banyak lagi. sedikit yang berbeda, jika di tahun kemarin aku hanya menjadi penonton dalam pagelaran acara HUT sekolahku ini, hari itu aku harus naik turun panggung. bukan jadi soundman ya -_- ya aku bersama satu kawan kecilku Andini menjadi MC saat ulang tahun sekolahku yang ke 24 saat itu. Acara tersebut dilangsungkan di Hotel Aston Denpasar, dengan guest starnya yang mampu buat cewek jerat-jerit, ada Nostress dan Lyla Band. Pengalaman baru tentunya aku dapatkan, semakin menambah pengalaman dan kepercayaan diriku tentunya. sekali lagi kuucapkan Matuha Migasa Mawredya untuk Sisma tercinta :* bangga bisa menjadi bagian darimu.

22 September 2013
Tepat satu minggu yang lalu kawan. Ya hari itu aku juga tengah berada di panggung bersama teman-teman baruku yang tentunya luar biasa, mereka merupakan delegasi-delegasi yang berasal dari seluruh pelosok Bali. Memiliki kemampuan, cerdas dan berbakat tentunya. Hari itu saya sedang dalam acara puncak/Grand Final Pemilihan Putra-Putri sekolah Ajeg Bali tahun 2013. Sedikit yang membuat saya semakin bersemangat adalah dengan kehadiran Mama dan kakak saya membuat saya semakin bersemangat dan mendapatkan kekuatan untuk yakin menjawab pertanyaan-pertanyaan dari dewan juri. Dan hasilnya.... sangat patut untuk disyukuri, selempang putra ajeg Bali 2013 berhasil menyilang di bahu saya. perasaan senang, haru sekaligus sebuah tantangan saya dapatkan untuk satu tahun ke depan nantinya. Acara ini kami lalui bersama dengan kegembiraan tentunya. Melalui bersama masa-masa karantina yang seru dan bersahabat. Senang sekali rasanaya bisa dipertemukan dengan orang-orang hebat seperti mereka.

Hari ini, nanti dan esok tentunya semoga kehadiran saya dapat berarti untuk orang-orang di sekeliling saya. Mari kita bersama-sama meniti bersama langkah-langkah kecil kita, karena kita tidak benar-benar tahu kemana langkah-langkah kita ini akan bermuara.

Hope...
Believe...
Do It....

Add caption

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Thankyou Triplogic

Cerita di Jakarta Bersama Triplogic

Surabaya-Jakarta Bersama Triplogic